POJOKBANDUNG.com, BANDUNG – Isu pengusungan Ridwan Kamil-Daniel Muttaqin oleh DPP Partai Golkar untuk Pilgub Jabar 2018 mencuat akhir-akhir ini. Namun Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan NasDem tak mau latah, sekalipun dua partai ini resmi mendukung Ridwan Kamil.
Tampaknya PKB maupun NasDem enggan terburu-buru menentukan calon wakil gubernur pendamping Ridwan Kamil.
Ketua DPW PKB Jabar Syaiful Huda mengaku, pihaknya belum membahas hal tersebut dengan NasDem. Saat ini, PKB dan NasDem masih membahas soal mitra koalisi agar syarat pengusungan Ridwan Kamil segera terpenuhi.
Baca Juga:
Gerindra Undang Partai Poros Baru. Ada Apa Ya?
Golkar Jabar Seret Kasus SK Bodong ke Polisi
Dijelaskan, sejumlah 13 kursi di DPRD Provinsi Jawa Barat gabungan Partai NasDem dan PKB, pihaknya masih memerlukan delapan kursi lagi untuk memenuhi syarat tersebut.
Maka konsentrasi masih fokus pada pencarian mitra koalisi dengan partai lain. “Nanti kalau itu sudah terpenuhi, baru bicara wakil,” tandas Syaiful Huda, Senin (2/10/2017).
Waduh! Selain Diabetes dan Jantung, Setya Novanto Juga Punya Tumor Di Leher – Pojok Bandung https://t.co/Iqu9jqXzXe
— Pojok Bandung (@pojokbandung2) October 2, 2017
Ditegaskan, penentuan calon wakil gubernur berada di tangan partai koalisi. Ridwan Kamil sendiri telah menyerahkan soal pendampingnya ke partai pengusung.
PKB sudah memiliki tiga nama yang siap menjadi pendamping Ridwan Kamil, di antaranya Dedi Wahidi, termasuk Syaiful Huda sendiri.
Baca Juga:
Kader Golkar Jabar Berang, Kumpulkan Koin Receh untuk DPP
Kesal, Dedi Mulyadi Blak-blakan Soal Mahar Rp10 Miliar
Ia menambahkan, dalam waktu dekat partainya akan menggelar deklarasi secara resmi dukungan PKB terhadap Ridwan Kamil untuk Pilgub Jabar 2018.
“Yang penting sudah ada hitam di atas putih, sudah ada di lemari saya. Urusan deklarasi hanya simbolis, dan tinggal menunggu kesiapan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar,” katanya.
