POJOKBANDUNG.com – Pada Peringatan HUT ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia, Pemprov Jawa Barat memberikan apresiasi kepada 70 orang/lembaga teladan dan berprestasi dari seluruh Jawa Barat.
Penghargaan diberikan kepada berbagai unsur dan profesi dalam rangka memberikan motivasi kepada masyarakat yang telah berjasa dalam pembangunan di Provinsi Jawa Barat.
Piagam Penghargaan diberikan langsung Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) di Aula Barat Gedung Sate Jalan Diponegoro, Bandung, Rabu (16/8/2017) sore.
Hadir mendampingi, istri yang juga Ketua Tim Penggerak PKK Jawa Barat, Netty Prasetiyani Heryawan. Dalam sambutannya Aher mengungkapkan bahwa para teladan atau orang berprestasi penting kehadirannya di tengah masyarakat.
Mereka bisa jadi contoh atau rujukan di bidangnya masing-masing. “Para teladan sangat perlu hadir di tengah-tengah masyarakat untuk menjadi rujukan, untuk menjadi energi positif di bidang masing-masing,” ujar Aher.
Baca Juga:
Prediksi Indonesia Vs Thailand: Menanti Kado HUT RI dari Evan Dimas Cs
Dapat Remisi HUT RI, 567 Napi Jawa Barat Langsung Bebas
“Kita ingin mengajarkan kebaikan. Kemudian ketika kita ingin memantapkan pengajaran tentang kebaikan, maka contoh-contoh itulah yang kemudian menjadi kebaikan-kebaikan yang hidup, kebaikan-kebaikan nyata,” lanjutnya.
“Oleh karena itulah, saya ingin apresiasi bahwa bapak/ibu sekalian semua para teladan adalah contoh-contoh hidup untuk memberikan nilai positif bagi masyarakat Jawa Barat. Itulah fungsi para teladan.”
Michael Essien Ucapkan Selamat HUT Kemerdekaan RI ke-72 dari Lapas Sukamiskin – Pojok Bandung https://t.co/T91S3pmCbA
— Pojok Bandung (@pojokbandung2) August 17, 2017
Kriteria dan penilaian para teladan ini ditentukan oleh instansi atau OPD terkait yang ada di lingkungan Pemprov Jawa Barat. Seperti Pekerja Teladan kriteria dan tim penilainya ditentukan oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, atau Dokter, Perawat, dan Bidan Teladan penentuannya dilakukan oleh Dinas Kesehatan.
“Ada cara dan kriteria masing-masing. Insya Allah sangat independen dan sangat tidak memihak atau netral. Insya Allah objektif, tidak ada subjektifitas,” tutur Aher usai acara.