POJOKBANDUNG.com, BANDUNG- Mantan Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jawa Barat, Asep Hilman menyampaikan pesan terakhirnya, bertepatan dengan 1 Januari 2017, pasca dilantiknya Kadisdik Baru sejak 31 Desember 2016.
Asep mengungkapkan jika, sehari sebelum pelantikan Kadisdik baru dirinya telah menghadap gubernur, untuk menyerahkan dan mengembalikan amanah tampuk pimpinan Disdik Jabar.
“Saya telah menghadap gubernur untuk menyerahkan dan mengembalikan pimpinan Dinas Pendidikan Jawa Barat agar saya bisa fokus pada penyelesaian masalah yang sedang saya hadapi dan mengingat tugas berat alih kelola yang tidak mungkin saya bisa menyelesaikannya dalam kondisi pemikiran yang terpecah,” tuturnya dalam pesan singkat yang diterima redaksi pojokbandung.com, Senin (2/2/2016)
Asep pun meminta seluruh pihak terkait untuk dapat membantu Kadisdik yang baru dalam melaksanakan tugasnya.
“Tentu banyak kesalahan dan kekhilafan selama saya memimpin Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat. Dari lubuk hati yang paling dalam saya sampaikan ucapan permohonan maaf atas semua kekurangan saya,” ucapnya.
“Dan tentu apresiasi serta penghargaan yang setinggi tingginya kepada semua pihak yang telah membawa nama harum Disdik Jabar dalam dua tahun terakhir selama kepemimpinan saya. Saya mohon doa dari semuanya agar saya bisa melewati ujian yang sedang saya hadapi,” demikian pesan Asep.
Seperti diketahui, Asep Hilman kini tengah menjalani pemeriksaan terkait kasus dugaan korupsi pengadaan buku Aksara Sunda tahun anggaran 2010 dengan nilai kerugiannya senilai Rp 3,9 miliar.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan (Aher) melantik Ahmad Hadadi sebagai Kadisdik yang baru menggantikan Asep Hilman di Aula Barat Gedung Sate, Kota Bandung, Sabtu (31/12). Ahmad Hadadi sebelumnya menjabat Asisten Kesejahteraan Rakyat pada Setda Provinsi Jabar. (mun/ca)