POJOKBANDUNG.com, MAKASSAR – Pengakuan Jamaluddin alias Rudding (34) belum bisa mengungkap motif di balik pembunuhan anaknya, Muhammad Ali (5). Pasalnya, Rudding mengaku dirasuki setan saat mengeluarkan otak anaknya dari kepala.
Rudding mengaku membunuh anaknya dalam keadaan tidak sadar. Warga Jalan Kampung Bulu-bulu RW 01/RT 05 Bangkala Kelurahan Kapasa, Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar itu, bersumpah di depan polisi sambil membantah perbuatannya.
“Demi Tuhan Pak, saya tidak melakukannya. Saya dirasuki setan Pak,” ujar Rudding di hadapan penyidik Reskrim Polsek Tamalanrea, Makassar, Kamis (5/5/2016).
Diduga, Rudding mengeluarkan otak anaknya dari kepala untuk mengesankan bahwa dia dalam keadaan gila saat membunuh anaknya. Rudding mengeluarkan isi kepala anaknya ketika bocah 5 tahun itu sudah tak bernyawa.
Kabid Humas Polda Sulselbar Kombes Frans Barung Mangera mengatakan, warga langsung mengamankan Rudding beberapa saat setelah kejadian.
“Warga mengamankan pelaku dan selanjutnya pelaku dibawa ke Polsek Tamalanrea untuk proses penyidikan selanjutnya,” katanya, Kamis (5/5).
(one/muh fadly/pojoksulsel)