POJOKBANDUNG.com, BALEENDAH– Pemerintah Kabupaten Bandung telah memperpanjang masa tanggap darurat bencana banjir Bandug selatan.
Sebagaimana diketahui, masa tanggap darurat bencana banjir Bandung selatan berakhir pada Sabtu (18/3) lalu.
Kepala Pelaksana Harian BPBd Kabupaten Bandung, Tata Irawan Sobandi mengatakan, masa tanggap darurat bencana banjir diperpanjang selama satu pekan, atau akan berakhir pada Sabtu (26/3) mendatang.
“Dari hasil pengamatan BMKG dan Geologi curah hujan masih akan terjadi hingga akhir Maret mendatang, sehingga tanggap darurat pun diperpanjang hingga 26 Maret,” tutur Tata, Rabu (23/3).
Alasan tersebut yang menjadi landasan perpanjangan masa tangga darurat bencana banjir.
Saat ini kata Tata, kondisi banjir di Bandung selatan telah surut, walaupun di beberapa titik masih tergenang air.
“Jumlah pengungsi yang masih ada di tenda-tenda sekarang tidak mencapai seribu orang, karena masih dalam masa tanggap darurat mereka pun masih kami berikan bantuan makanan dan pakaian layak pakai berikut alat-alat kebersihan,” ujarnya.
Lebih lanjut Tata mengatakan, selama banjir menerjang, selain dari pemerintah kabupaten bandung, para korban banjir juga mendapat bantuan dari berbagai pihak.
Bantuan dari berbagai pihak tersebut, hingga saat ini masih mengalir baik berupa pakaian, bahan makanan, alat-alat sekolah, air mineral dan sejumlah alat kebersihan lainnya.
“Tiap hari kita salurkan bantuan tersebut kesejumlah tenda pengungsian ditambah bantuan makanan siap santap,”ujarnya. (mld)